Fenomena Gaya Hidup Bebas ABG Singapura

Nasional / 9 February 2010

Kalangan Sendiri

Fenomena Gaya Hidup Bebas ABG Singapura

Budhi Marpaung Official Writer
13013

Hal-hal yang berbau dengan seks di berbagai negara sudah bukanlah hal yang aneh untuk dibicarakan di muka umum pada saat ini. Parahnya, keterbukaan terhadap sesuatu yang dianggap tabu puluhan tahun lalu itu disalahartikan dengan tindakan-tindakan yang seharusnya belum pantas dilakukan oleh seseorang yang belum menikah.

Di Singapura, gadis-gadis yang tergolong Anak Baru Gede (ABG) sudah pernah melakukan hubungan seks dengan lawan jenisnya. Seperti dilansir VIVAnews, Selasa (9/2), pihak kepolisian setempat menyatakan bahwa terjadi peningkatan signifikan jumlah remaja putri berusia antara 12 hingga 14 tahun yang telah melakukan aktivitas seksual layaknya suami istri.

Fenomena ini sangatlah mengkhawatirkan, namun pemerintah yang berotoritas juga belum menemukan cara mengatasinya. Penegakkan hukum pun menjadi terkendala karena usia dari para pelaku masih sangatlah belia.

Sebagai tambahan informasi, hukum di Singapura secara tegas menyatakan bahwa hubungan seks yang melibatkan remaja putri tergolong tindak perkosaan (statutory rape), walaupun yang bersangkutan bersedia melakukannya dan sudah mengenal pasangannya.

Sumber : VIVAnews/bm
Halaman :
1

Ikuti Kami